Satu hal nyata yang di alami
setiap pelakunya adalah ringan menjalankan Puasa yang telah di wajibkan untuk
ummat islam .Kemauan kemampuan menjalani kewajiban adalah factor pertolongan
dari Alloh serta hidayah yang telah meresap dalam dadanya seorang muslim yang
mu’min .Tanpa Hidayah sulit kiranya siapapun mau bersusah payah menahan lapar
dan dahaga mengurangi jatah kenikmatan kemanjaan buat sang perut yang terbiasa
sarapan pagi ,makan siang ngemil di saat santai serta makan sore ,kebiasaan itu
semua harus di putus total di tunda waktu magrib datang barulah kebebasan makan
minum terbuka .Selain keringanan berpuasa juga sangat ringan penuh semangatnya
beribadah sunnah ,seperti mengaji ,tadarusan ,sholat traweh serta amal amal
sholih lainya yang menambah omset saldo akherat buat kekayaan di alam baka alam
akhirat nanti.
Satu bulan penuh adalah kesempatan
emas yang takkan di temukan lagi kecuali setahun lagi di tahun depan itupun
masih tergantung apakah jatah umur masih bisa menemui sang tamu suci
kembali?Maka bagi siapapun yang mengerti sebuah mutiara jelas takkan menyia
nyiakanya selagi ada waktu ada kesempatan di pergunakanya sebaik mungkin
sesempurna mungkin sampai maksimalis kemampuan .Lain orang yang mengerti tentu
lain pula pemikiran sikap tindakan yang di ambil dalam menghadapi kesempatan
yang istimewa di bulan suci.Hal penting suatu keberkahan umur yang di dapat
bagi orang yang mau melaksanakanya nilai nilai ibadah melebihi kebiasaan selain
bulan Rhamadan .Persoalan besar kecilnya sedikit banyaknya pelaksanaan ibadah
setiap orang punya setandar masing masing tergantung kadar ilmu kedrajatan
masing masing ,selagi masih di bulan suci perlu berlomba meningkatkan kuwalitas
diri terutama peningkatan kederajatan yang setiap malam di turunkan ke bumi
apalagi kalau sampai mampu meraih bonus di malam lailatul qodar tentu satu
kebanggaan dan hal yang di cari oleh setiap orang islam di manapun berada.
Untuk pelaksanaan puasa di tahun ini
musim sangat mendukung sekali melihat musim seharusnya kemarau yang panasnya
minta ampun seperti umumnya massa massa musim kemarau panjang .Walaupun tahun
ini musim kemarau sering mendung jadi tak begitu menyiksa kehausan bagi yang
sedang menjalankan ibadah puasa keadaan yang demikian enak ini adalah satu
pertolongan keberkahan nyata yang diturunkan untuk bumi demi menghormati yang
sedang menjalankan kewajiban sehingga alampun ikut serta meringankan beban bagi
setiap pelakunya .Sangat merugi sekali bagi yang meninggalkan anugerah istimewa
yang Cuma datang setahun sekali.Keberuntungan besar bagi yang mau memanfaatkan
tak merelakan waktunya tak terisi nilai ibadah .
Keberkahan nyata lagi sangat jelas
menyapa pada seluruh aspek kehidupan baik pertanian perdagangan ataupun jasa
jasa kehidupan lainya yang mengalami peningkatan omset dalam hal finansial .Seperti munculnya
pedagang kaki lima yang memanfaatkan waktu sore saat berbuka puasa jelang
datang ,yang berjualan gorengan ,banyak di borong buat ta’jilan di masjid
masjid ,mushola ,para pengusaha keteringpun juga ikut mengunduh berkah dengan
banyak pesanan buat acara buka bersama .Kalau di hitung hitung di fikir fikir
akan jauh lebih banyak lagi keberkahan ilahi yang di turunkan nyata langsung
kebumi buat orang islam khususnya baik yang taat maupun yang tak begitu taat
non muslimpun ikut merasakan keberkahan Rhamadan .
SIHH AL JAWI 3.PENGAGENG SUFI GLOBAL. 3.52.
1-8-2012 .MAGELANG.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar